"Mendengar kata Green Canyon pasti yang terlintas dibenak kita adalah air terjun di Amerika. Siapa bilang pemandangan seperti itu hanya ada di sana, Indonesia juga punya. Tepatnya di Kabupaten Ciamis."

Kali ini saya ingin bercerita tentang jalan-jalan saya yang serba dadakan. Berawal dari teman yang hobby touring dengan komunitasnya. Sebut saja Tata, dia mengajak saya menghadiri acara akbar ultah Honda di Pantai Pengandaran. Tentunya saya dan tata tak sendiri, puluhan motor touring ke sana. Start dari Jogja jam 9 pagi. Sepanjang perjalanan saya begitu menikmati karena memang baru kali ini saya ikut touring. Sampai di Pengandaran jam 5 sore, karena memang sepanjang perjalanan kita sering berhenti untuk istirahat.

Malam pertama di sana, kita tidur di tenda yang sudah disiapkan oleh panitia. Karena peserta bukan hanya puluhan tapi ribuan komunitas motor dari seluruh Indonesia ada di sini. Pagi menjelang kita sempatkan untuk melihat sunrise di Pantai Pengandaran. Acara berlangsung jam 8 pagi, hiruk pikuk begitu terasa, seperti kumpulan manusia di padang. Tidak tahan dengan suasana seperti itu saya dan tata serta teman sesama komunitasnya akhirnya memutuskan untuk pergi ke Green Canyon. Orang sunda menyebutnya Cukang Taneuh.

Mengendarai motor milik tata, kita menuju ke sana. Kurang lebih satu jam perjalanan, akhirnya kita sampai di sana. Yang saya bingung, koq tidak ada yang menarik sesampainya di sana.Ternyata perjalanan masih jauh, masih harus menyeberang dengan menggunakan perahu. Satu perahu untuk 5-6 orang, cuma 75 ribu.Kita pun memutuskan untuk naik perahu ke sana, demi memenuhi rasa penasaran kita.


Lelah akhirnya terbalaskan oleh keindahan ketika menyeberangi sungai hijau itu, bak Green Canyon di Amerika. Untungnya kita berkunjung ke sana saat musim kemarau, jadi warna air hijau. Katanya kalau ke sana ketika musim hujan jadi Brown Canyon. Di sepanjang sungai terhampar hutan layaknya pedalaman Kalimantan.

Puas memandangi keindahan hutan saat naik perahu, kita dikejutkan lagi dengan pemandangan yang indah sekali. Hmm, jadi ini yang namanya Green Canyon.Pantas saja, tak jauh beda dengan Green Canyon aslinya di Amerika sana.Tebing-tebing menjulang tinggi membuat saya dan teman-teman kagum dan tak ingin segera pulang. Sayang, saya tidak bawa baju ganti yang cukup jadi tidak bisa berenang.




Hmm......Indah sekali bukan? Rasanya ketika sampai disini saya tak ingin segera pulang. Tapi, tak terasa hari sudah sore dan kami pun memutuskan untuk langsung pulang ke Jogja. Next time saya pasti akan berkunjung ke sini lagi. Siapa yang ingin ikut?